Sumber ini saya ambil dari http://www.zonasiswa.com/2014/07/galaksi-pengertian-bentuk-ciri.html
Galaksi merupakan salah satu komponen yang tersebar dalam alam
semesta. Para ahli astronomi menyimpulkan bahwa galaksi yang terdapat di alam
semesta ini berjumlah miliaran dengan tiap-tiap galaksi terdiri atas ratusan
miliar bintang. Matahari dari sistem tata surya kita adalah satu dari ratusan
miliar bintak yang ada dalam satu galaksi. Jadi merasa sangat kecil ya, heheh.
Nah pada kesempatan kali ini Zona Siswa akan mencoba menjelaskan tentang apa
itu galaksi, bentuk dan ciri-ciri galaksi, serta macam-macam galaksi yang
pernah ditemukan.
A.
Apa itu Galaksi?
Galaksi adalah kumpulan bintang
yang membentuk suatu sistem, terdiri atas satu atau lebih benda angkasa yang
berukuran besar dan dikelilingi oleh benda-benda angkasa lainnya sebagai
anggotanya yang bergerak mengelilinginya secara teratur.
Di dalam ilmu astronomi,
galaksi diartikan sebagai suatu sistem yang terdiri atas bintang-bintang, gas,
dan debu yang amat luas, di mana anggotanya memiliki gaya tarik menarik
(gravitasi). Suatu galaksi pada umumnya terdiri atas miliaran bintang yang
memiliki ukuran, warna, dan karakteristik yang sangat beraneka ragam.
Sistem tata surya kita berada
pada sebuah galaksi yang dinamakan Galaksi Bima Sakti (The Milky Way). Matahari
dalam sistem tata surya kita adalah satu dari 200 miliar buah bintang anggota
Bimasakti. Bintang-bintang anggota Bimasakti ini tersebar dengan jarak dari
satu bintang ke bintang lain berkisar 4 sampai 10 tahun cahaya. Semakin ke arah
pusat galaksi, jarak antarbintang semakin dekat atau dengan kata lain kerapatan
galaksi ke arah pusat semakin besar.
B. Bentuk-bentuk
Galaksi
Menurut
morfologinya, galaksi dibagi menjadi tiga tipe, yaitu tipe galaksi spiral,
elips, dan tak beraturan. Pembagian tipe ini berdasarkan bentuk atau penampakan
galaksi-galaksi tersebut. Hasil pengamatan para astronom menunjukkan bahwa
galaksi-galaksi yang terdapat di jagat raya ini terdiri atas 75% galaksi
spiral, 20% galaksi elips, dan 5% galaksi tak beraturan. Walaupun begitu, galaksi
elips diyakini merupakan tipe galaksi yang paling banyak terdapat di jagat raya
ini. Berikut adalah bentuk-bentuk galaksi:
1.
Elips
Penampakan
galaksi ini terlihat seperti elips. Galaksi yang termasuk dalam tipe elips ini
mulai dari galaksi yang berbentuk bundar sampai galaksi yang berbentuk bola
pepat. Struktur galaksi tipe ini tidak terlihat dengan jelas. Galaksi elips
sangat sedikit mengandung materi antar-bintang dan anggotanya adalah
bintang-bintang tua. Contoh galaksi tipe ini adalah galaksi M87, yaitu galaksi
elips raksasa yang terdapat di Rasi Virgo.
2.
Spiral
Bagian-bagian
utama galaksi spiral adalah halo, bidang galaksi (termasuk lengan spiral) dan
bulge (bagian pusat galaksi yang menonjol). Anggota galaksi spiral terdiri atas
bintang-bintang tua dan muda. Bintang-bintang tua terdapat pada kumpulan
bintang-bintang yang berjumlah ratusan dan berbentuk bola (gugus bola).
Bintang-bintang muda terdapat di lengan spiral galaksi yang berada di bidang
galaksi. Galaksi spiral berotasi dengan cepat sehingga membuat galaksi ini
memipih dan membentuk bidang galaksi. Contoh dari galaksi tipe ini adalah
galaksi Andromeda dan galaksi Bimasakti. Di galaksi Bimasakti inilah Bumi
sebagai bagian dari sistem Tata Surya berada.
3.
Tak Beraturan
Galaksi
ini tidak memiliki bentuk khusus. Anggota dari galaksi tipe ini terdiri atas
bintang-bintang tua dan muda. Contoh dari galaksi tipe ini adalah Awan Magellan
Besar dan Awan Magellan Kecil, dua buah galaksi tetangga terdekat Bimasakti,
yang hanya berjarak sekitar 180.000 tahun cahaya dari Bimasakti. Galaksi tak
beraturan ini banyak mengandung materi antar-bintang yang terdiri atas gas dan
debu-debu.
C. Ciri-ciri Galaksi
Galaksi
mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1. Sumber cahaya berasal
dari galaksi itu sendiri dan bukan merupakan cahaya pantulan;
2. Antara galaksi satu
dengan yang lain mempunyai jarak jutaan tahun cahaya;
3. Galaksi-galaksi
lainnya dapat terlihat berada di luar Galaksi Bimasakti;
4. Galaksi punya
bentukan tertentu, misalnya: bentuk spiral, bentuk elips, dan bentuk tidak
beraturan.
D. Jenis-jenis
Galaksi
Dalam
jagat raya ini, terdapat begitu banyak galaksi. Ada beberapa galaksi di
antaranya telah dikenal dengan baik, misalnya galaksi Andromeda, galaksi
Magellan, galaksi Ursa Mayor, galaksi jauh, galaksi Black Eye dan galaksi kita
yitu galaksi Bimasakti.
1.
Galaksi Bimasakti
Galaksi
Bimasakti ditemukan pada 18 Juli 1783, oleh seorang astronom Inggris William
Hershel. Galaksi Bimasakti terdiri dari 400 milyar bintang, dengan garis tengah
sekitar 130.000 tahun cahaya (1 tahun cahaya sama dengan 9.500 milyar
kilometer). Galaksi Bimasakti merupakan rumah bagi matahari kita beserta
planet-planet yang mengelilinginya.
2.
Galaksi Magellan
Galaksi
Magellan adalah galaksi yang paling dekat dengan galaksi Bimasakti. Jaraknya
kurang lebih 150.000 tahun cahaya dan berada di belahan langit selatan. Galaksi
ini memiliki bentuk tak beraturan.
3.
Galaksi Ursa Mayor
Galaksi
Ursa Mayor berjarak 10.000.000 tahun cahaya dari galaksi Bimasakti. Galaksi ini
mempunyai bentuk elips dan rapat.
4.
Galaksi Andromeda
Galaksi
Andromeda dikategorikan sebagai galaksi raksasa karena memiliki diameter
sekitar 200 ribu tahun cahaya atau dua kali lebih besar dari galaksi Bimasakti.
Andromeda memiliki massa 300 sampai 400 biliun kali masa matahari. Bentuknya
yang bulat khas dan ukurannya yang besar membuat galaksi ini mudah diamati
dengan menggunakan teleskop sederhana. Galaksi Andromeda berjarak 2,5 tahun
cahaya dari galaksi Bimasakti.
5.
Galaksi Jauh
Galaksi
ini terletak lebi dari 10.000.000 tahun cahaya dari galaksi Bimasakti, dan
termasuk galaksi jauh. Contoh galaksi jauh lainnya yaitu galaksi Silvery,
Triangulum, dan Whipool.
6.
Galaksi Black Eye
Pada
tahun 1781 seorang astronom Prancis, Charles Messier menemukan sebuah galaksi
dengan sifat yang aneh yaitu memiliki cincin kabut dan berwarna gelap. Cincin
kabut tersebut mengelilingi intinya yang terang benerang, karena tampak seperti
mata manusia, Messier memberi nama galaksi tersebut Black Eye. Galaksi ini
termasuk galaksi spiral dengan lengannya seperti belalai yang menujulur dari
inti yang terang. Jarak galaksi Black Eye dari Bimasakti sekitar 17 juta tahun
cahaya.